MUKJIZAT AL JAMAAH
by : lamara buntu
Sudah sering kita baca dan dengar ceramah bahwa jaman dahulu ( Jaman
Rasul, sahabat, tabiin), umat Islam yg masih amat sedikit, mampu
mengalahkan kaum kafir yg jumlahnya jauh lebih banyak. Namun sekarang
hal tsb jarang/bahkan tak pernah terdengar lagi "mukjizat" seperti itu.
Bahkan yg terjadi, justru Umat Islam yg banyak dikalahkan kaum kafir yg
sedikit jumlahnya. Kenapa ?
Di era Rasul, Sahabat, Tabiin,
agama Islam masih murni, berdasar kitabullah dan Sunah (qur'an dan
Hadis). Suatu Jamaah orang2 iman yg masih mempertahankan agama Islam yg
murni berdasar QH akan selalu mendapat pertolongan Allah sesuai dalil "
Tangan Allah beserta Jamaah".
ERA BANI UMAYAH. Walau para
khalifahnya barangkali ada yg fasik dsb, namun di dalamnya masih
terdapat orang2 iman yg masih mempertahankan kemurnian agama berdasar
QH, sehingga umat Islam era ini memperoleh kejayaan yg luar biasa hingga
Kordova (Spanyol). Ada beberapa perowi hadis berasal dari andalusia
(Spanyol Muslim). Keruntuhan bani Umayah di Barat di abad XIII setelah
Quran Hadis sudah mulai ditinggalkan, dan para pembawa QH justru ditekan
pada akhir2 dinasti ini di Eropah.
ERA BANI ABBASIYAH. Hampir
sama dgn Bani Umayah. Di awal berdirinya hingga kejayaannya, di dalamnya
terdapat orang2 iman yg masih mempertahankan kemurnian agama. Banyak
perowi2 hadis hidup dan dilindungi oleh Dinasti ini, walau para
Khalifahnya cukup banyak yg fasik. Namun di pertengahan hingga akhir
dari bekuasanya Dinasti ini, justru para ulama yg mempertahankan
kemurnian di tekan, dimusuhi. Lihat saja sejarah Bukhori dan murid2
turunannya, banyak yg syahid dan mengalami siksaan. Akhirnya Bani
Abbsiyah runtuh abad XIII oleh bangsa Monggol.
ERA MAMALIK. Di
awal berdirinya, Kekhalifahan Mamalik amat menaruh perhatian kepada
ulama2 yg mempertahankan kemurnian agama. Khalifah bersama sama Ibnu
Tamiyah, seorang ulama yg memurnikan agama berupaya mengusir tentara
Monggolia yg menguasai Irak dan Syiria. Dan sukses. Namun di akhir
kekuasaan Mamalik, justru Ibnu Tamiyah dan murid2nya mendapat tekanan yg
luar biasa dari pemerintah Mamalik. Ibnu Tamiyah di penjara hingga
wafat. Tidak lama kemudian Mamalik runtuh abad XIV oleh Turki Usmani.
ERA TURKI USMANI. Di awal berdirinya hingga kejayaannya, Khalifah
melindungi ulama2 yg mempertahankan kemurnian agama. Wilayah
Kekuasaannya amat besar, meliputi setengah Eropah, Timur Tengah, Afrika
Utara, Asia Barat dan Tengah, bahkan beberapa kerajaan Islam di
Nusantara diperkirakan merupakan protektorat Turki Usmani. Namun di
akhir Kekuasaannya, para Khalifah justru berupaya menghabisi ulama ulama
yg mempertahankan kemurnian agama. Berapa banyak darah
ulama/pengikutnya yg mengalir di tangan kekuasaan Khalifah.. Lihat
saja, bagaimana syeh Muhammad bin Abdul Wahab dan pengikut2nya harus
melarikan diri kesana kemari, menghindari sergapan tentara Turki Usmani.
Akhirnya Turki Usmani runtuh pada Perang Dunia ke I.
ERA
SAUDIYAH. Era ini tak terlepas dari gerakan dakwah Syeh Muhammad bin
Abdul Wahab. Ia seorang ulama yg mempertahankan kemurnian agama berdasar
QH. Ia di dalam persembunyian membentuk Jamaah th 1744 di Dariyah
daerah terpencil pedalaman yg hanya didiami 70 KK miskin, , dan
mengangkat kepala dusunnya sbg Imam yaitu Muhammad bin Saud. Jamaah ini
terendus oleh Kekhalifahan Turki Usmani, sehingga jamaah ini
diserbu/diperangi oleh 3 kekuatan, yaitu dari Tentara Turki Usmani,
para bangsawan Arab, dan mayoritas masyarakat Islam Timteng yg memusuhi
dakwah ini. Walau kondisi Jamaah ini miskin, lemah, sedikit jumlah
pengikutnya, namun ajaib! Mukjizat, berkat Pertolongan Allah, melalui
perjuangan yg berat dan pengorbanan yg luar biasa, Jamaah ini yg
dibantu/bersama sama dinasti Saud mampu memenangkan pertarungan selama
150 tahun. Sedikit demi sedikit hingga menguasai wilayah yg lebih luas
yaitu Nejd th 1750, maka berdirilah negara Saudiah yg pertama, hingga
jatuhnya Mekah ke tangan Jamaah ini th 1925, yg dipimpin Imam Abdul Azis
Ibnu Saud (ayah dari raja Fadh). Pada akhir perang dunia I, semua
wilayah Islam di dunia diduduki tentara kafir Eropah (sekutu), hanya
wilayah kekuasaan Jamaah ini saja yg masih dilindungi oleh Allah dari
keganasan tentara Eropah. Saudi Berdaulat penuh.Barang siapa menolong
agama Allah, maka Allahpun akan menolong dia Sekarang, Dinasti Saudiah
diberi Allah kejayaan yg luar biasa.. Ulama2 yg mempertahankan kemurnian
agama berdasar QH dilindungi oleh pemerintah Saudi hingga sekarang.
Selama Saudi melindungi pemrnian agama Allah, maka niscaya kejayaannya
akan terus diraih. Yg dulunya penduduk Jazirah Arabia adalah penduduk
termiskin di Timteng, setelah dikuasai Dinasti ini menjadi makmur, kaya,
sejahtera, aman damai.
INDONESIA. Nurhasan datang ke Mekah th
1929. Saat itu Mekah/ Masjidil Haram sudah dikuasai Jamaah yg memurnikan
agama Allah melalui kepemimpinan Ibnu Saud. Nurhasan berguru pada ulama
Haromain dan menghatamkan 49 kitab hadis. Nurhasan pulang ke Indonesia
th 1941, di saat bangsa Indonesia sedang lemah2nya, dijajah nasrani
Belanda sejak 1619. Ucapan2 awal Nurhasan saat datang ke Indonesia : "
Quran Hadis sulit berkembang jika Indonesia masih dijajah Belanda". Th
1941, Nurahasan membentuk Jamaah bagi orang2 iman yg mempertahankan
kemurnian QH. Tak lama Setelah itu pertolongan Allah turun (hanya
hitungan bulan), terjadi peristiwa luar biasa di Nusantara. th 1942
Jepang masuk mengusiir Belanda. Jepangpun tak lama di Nusantara, karena
hancur di bom atom th 1945. Indonesia BEBAS dan MERDEKA. Jepang telah
meninggalkan senjata2, laskar2 yg terlatih, dan ilmu/keterampilan
komando. Dgn modal inilah bangsa siap utk menghadapi Belanda yg mencoba
utk masuk lagi ke Nusantara. Th 1949, perang berhenti, Indonesia merdeka
penuh, dan Jamaah yg memurnikan Quran Hadis siap berkembang di alam
kemerdekaan.
Di alam kemerdekaan, bukan tak ada cobaan yg
dihadapi Jamaah ini. Di awal perekembangannya, Hampir semua golongahn
Islam di Nusantara memusuhi jamaah ini. Di situasi yg sulit, th 1969,
masih ada seorang tokoh yg mau membantu Jamaah ini. Mau
membela/melindungi kegiatan dakwah Jamaah ini jika ada pihak2 yg mau
menghabisi. barang siapa yg menolong agama Allah maka Allah akan
menolongnya. Tokoh ini akhirnya diberi kejayaan oleh Allah selama 32
tahun berkuasa. Selama itu pula Quran Hadis bisa berkembang dgn jaya.
Di th 1970, semua parpol/golongan Islam tak ada yg mau membela Jamaah
ini. Hanya ada satu parpol gurem (?) yg mau membela jamaah ini. Parpol
ini ikut pemilu pertamanya th 1970, diperkirakan akan kalah, karena saat
itu partai2 Islam yg besar diperkirakan akan memenangkan Pemilu. Namun
ajaib, parpol gurem ini yg memenangkan Pemilu. Barang siapa yg menolong
agama Allah maka Allahpun akan menolongnya. Parpol ini diberi kejayaan
selama 4 dasawarsa.
Sekarang, hampir semua parpol/golongan di
Indonesia mempunyai hubungan baik dgn Jamaah ini. Selama Pemerintah dan
Bangsa ini melindungi Jamaah yg memurnikan QH maka pemerintah dan
bangsa ini akan terus jaya. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar