Selasa, 13 September 2011

NASIHAT TUNTUNAN IBADAH BERDASARKAN Qur'an Hadits

Pertama-tama saya panjatkan
puja dan puji syukur kepada
Allah SWT atas KaruniaNya
kepada kita semua, dengan
ucapan Alhamdulillahir Robbil
'Alamin. selanjutnya pada kesempatan
yang baik ini, tidak lupa saya
ucapkan banyak terima kasih
atas segla perhatian Bpk/Ibu,
saudar pada acara yang saya
asuh, Terkandung maksud yang tulus dan suci dari hati
saya yang paling dalam.
mudah-mudahan acara saya
ini membawa manfaat dan
barokah. selanjutnya dengan
mengikuti acara tersebut, kemudian anda bisa menarik
kesimpulan, bahwa acara ini
ajakan, nasehat untuk sama-
sama mencari syurga selamat
dari neraka. saya mengadakan acara ini
bukan ada maksud agar saya
menjadi orang terkenal,
bukan agar dipuji-puji atau
agar saya mendapat uang, tapi
saya betul-betul semata-mata ibadah, saya niati karna
ALLAH, ingi mencari pahala
dari ALLAH yaitu syurga
ALLAH, ajakan saya lahir
batin dunia akhirot. Ajakan saya tidak lain dan
tidak bukan, marilah hidup
kita yang sekali ini kita
manfaatkan dengan sebaik-
baiknya agar kita bisa selamat
dunia akhirot. agar kita selamat di dunianya. ya!
Jadilah orang yang baik,
berbudi pekerti yang luhur,
taat dan tunduk pada
pemerintah yang syah,
berdasarkan Pancasila dan UUD 45'. Lalu agar kita selamat
akhiratnya, caranya tidak ada
cara lain yaitu harus taat dan
tunduk kepada ALLAH dan
UtusanNya. Untuk itu kita
memerlukan untuk bisa Ibadah yang benar, Ibadah
yang murni. Hidup kita hanya
sekali, umur sudah berapa,
tinggal berapa.
padahal tiap orang/mahluk itu
akan mati, menurut firman ALLAH : Walikulli Ummatin
Ajal, FaidzaJaa'a Ajluhum
Laayas Ta'khirunna saa'ah,
Walaa Yastq'di Muun (setiap
orang akan menemui mati,
maka ketika telah datng waktunya tidak ada seorang
pun yang mampu menunda,
memajukan atau
mengundurkan)
Hidup sekali kalu benar
ibadahnya,maka akan selamat, tapi kalau hidup yang
sekli ini salah Ibadahny,
ALLAH menjanjikan ; barang
siapa yang taat dan patuh
kepada ALLAH dan UtusanNya
maka akan dimasukan orang tersebut ke dalam
syurga,sesuai dengan Firman
ALLAH dalam surat AN-NISA
ayat 13
; Wa man Yuthi-lilaaha Wa-
Rosuulahu Yud'hilhu Jannattin. caranya agar ibadah
kita benar harus mau mengaji
Al-Qur'an dan Sunnah Nabi,
dikaji membacanya, dikaji
artinya, dipaham-pahamkan
kemudian di amalkan. Karna Al-Qur'an dan Hadits itu
tulisan Arab, bahasanya juga
bahsa Arab, kalau tidak kita
kaji artinya dan diterangkan,
bagaimana kita tahu apa isi
yang ada di dalam Al-Qur'an dn Al-Hadits. Kita sebagai umat Islam, yang
dikaji ya! Hanya Al-Qur'an dan
Al-Hadits, jangan mengkaji
selain itu, karena sudah jelas
bahwa kitab suci umat Islam
adalah Al-Qur'an dan Al- Hadits. Dalam Hadits Bukhori
Rosullulloh SAW bersabda :
Tarokktu Fiikum Amroni,
Lanntadzillu Mata Massaktum
Bi-Himmaa, Kitabbillahi Wa-
Sunnati Nabiyyin (Telah aku wasiatkan kepada kamu
sekalian dua perkara, yaitu
kitabnya ALLOH, Al-Qur'an
dan Sunnah Nabi, Al-Hadits).
Ini adajah jaminan dari Nabi
kita Muhammad SAW, kita harus yakin! Kita taat akan
mendapatkan Syurga Allah,
terhindar dari siksa Alloh. Syurga adalah tempat segala
kenikmtan yang pol, tempat
segala kesenangan yang pol.
Ini adalah janji dari ALLOH,
Inna W'Dallihi Haqq
(sesungguhnya janji ALLoh itu pasti/benar). Sedangkan untuk mencari
pengajian-pengajian semacam
ini memang mungkin agak
langka, sebab guru yang
menguasai Al-Qur'an dan Al-
Hadits secara murni tidak banyak ,padahal kemurnian
Ibadah sangat penting. Tidak
murni jelas tidak diterima,
sesuai dengan Firman ALLAH
dalam surat Az-zumar ayat 2
Fa'Budillah Mukhlishol Lahuddiin (sembahlah ALLAH
didalam agama), Kemudian
Rosullulloh SAW
mempertegas dengan
sabdanya didlm Hadits Nasa'i ;
Innalloha Layaq'balu Minal Amali Illa Ma Kanna Lahu
Kholison Wab'tugiya Bihi
Waj'huhu (sesungguhnya
ALLAh tidak menerima amal
Ibadah seseorang kecuali
amlan itu murni dan semat mencari Wajah/pahala /
ganjaran dari ALLAH) Demikian sekedar peringatan
dn nasehat dari saya, moga-
moga ALLOH memberi
manfaat dan Barokah. Alhamdulilah Jaza
Khumullohu Khoiro